Joomla 3 Templates by Varsity Jacket UK

Pulau Maratua

Lokasi

  • Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.
  • Timur Tanjungbatu, di Laut Sulawesi.
  • Aksesibilitas: penerbangan dari Surabaya via Balikpapan ke Tanjungredeb (3 jam), dengan mobil ke Tanjungbatu (2 jam), dengan speed boat ke pulau-Maratua (2 jam).

 

Kondisi

  • Pulau Maratua merupakan bagian dari Oerawan Archipelago: Oerawan, Sanga / aki, Kakaban, Maratua, Panjang, Sama ma, dan beberapa terumbu terendam dan pulau.
  • 9 Maratua Islands: pulau utama dengan nama Maratua dan gugusan pulau-pulau kecil di teluk yaitu Sidau Island, Pulau Semut, Pulau Andongabu, Sangalan Island, Bulingisan Island, Nusa Kokok Pulau, Pulau Bakungan, Nunukan Island dan Pabahanan Island.
  • Penduduk: 4 desa dan 2.704 orang.
  • Perikanan masih yang paling penting kegiatan yang menghasilkan pendapatan bagi masyarakat (Kerapu, Napoleon Wrasse, Lobsters)
  • 2 resor menyelam di Kepulauan Maratua; lebih resor dan fasilitas pada perencanaan dan konstruksi proses.
  • Berau KKL yang dibentuk pada tahun 2005 dan memiliki 1.321 juta hektar yang terletak di antara Pulau Panjang, Karangtigau Cape, dan Baliktaba Reef. Daerah ini memiliki keanekaragaman hayati terumbu karang tertinggi kedua di Indonesia dan tertinggi ketiga di dunia. Ekosistem meliputi terumbu karang, hutan mangrove, rumput laut, dan padang lamun.
  • Keanekaragaman Hayati: Terletak di hotspot keanekaragaman hayati, Maratua Island memiliki 872 spesies ikan karang, 507 spesies karang dan invertebrata, termasuk spesies yang dilindungi (5 spesies kerang raksasa, 2 kura-kura laut, kepiting kelapa, dll). Beberapa pihak sangat memanfaatkan telur penyu yang belum hijau situs peneluran penyu terbesar di Indonesia.
  • Masalah: Selama memancing, eksploitasi termasuk pengumpulan telur penyu, perikanan destruktif memanfaatkan sianida dan bahan peledak, degradasi lingkungan yang disebabkan oleh kegiatan diving terkait dan pengembangan pariwisata berkelanjutan, peningkatan sedimentasi akibat aktivitas penebangan hutan secara intensif di Berau muara di dekatnya, peningkatan populasi manusia dengan nya derivatif yang adalah energi, air, limbah, kesehatan, pendidikan, dll

 

Usulan Strategis

Pulau Maratua memiliki potensi pembangunan yang baik untuk setiap jenis marine / wisata bahari (diving, berlayar, olahraga perikanan). Eksploitasi wisata telah dimulai, terutama dengan resor menyelam. Namun, efek sosio-ekonomi dan ekologis dari kegiatan ini tidak seimbang sampai sekarang.

Pulau Maratua memiliki potensi pembangunan yang baik untuk setiap jenis marine / wisata bahari (diving, berlayar, olahraga perikanan). Eksploitasi wisata telah dimulai, terutama dengan resor menyelam. Namun, efek sosio-ekonomi dan ekologis dari kegiatan ini tidak seimbang sampai sekarang.

Semua langkah-langkah pengembangan harus secara signifikan berkontribusi pada peningkatan kerja (pendapatan) dan kesejahteraan penduduk pulau.

 

Status

  • ITS dan Departemen Kelautan & Perikanan telah menandatangani perjanjian pada pengembangan pulau-pulau kecil.
  • ITS dan Hochschule Wismar telah menandatangani Memorandum of Agreement untuk melakukan kerjasama proyek pembangunan pulau berkelanjutan dalam kerangka "Sustainable Initiatives Island Development (SIDI)"
  • Sebuah Nota Kesepahaman antara ITS dan administrasi Kabupaten Berau pada pengembangan Maratua telah ditandatangani.
  • Dalam dua pertemuan antara ITS, Hochschule Wismar dan perwakilan dari Kabupaten Berau, situasi dan prospek pengembangan lokal Pulau Maratua dan Nusantara secara keseluruhan telah dibahas. Kabupaten Berau telah mengundang kedua pasangan untuk mengunjungi Pulau Maratua untuk Fact Finding Mission.
  • Serta HochschuleWismar telah didekati dengan hati-hati mitra industri potensial ITS (Jerman dan Indonesia). Ada minat yang cukup besar di kedua sisi, menjadi dasar untuk peluang usaha patungan.
  • Sebuah Gabungan Pencari Fakta Misi ITS dan Hochschule Wismar telah dilakukan pada 7-9 Januari 2013.
  • Pada 28 Maret 2014 kelompok kerja telah dibentuk. Terdiri dari berbagai departemen Kabupaten Berau dan mitra sebagai langkah nyata untuk mendukung agenda SIDI di Maratua.
Dilihat: 1662